Minggu, 22 April 2012

PERKEMBANGAN PEMIKIRAN MANUSIA DALAM MENSIKAPI FENOMENA ALAM



          Menurut saya,perkembangan pemikiran manusia dalam mensikpi fenomena alam itu tidak akan ada habisnya,sampai dunia ini berakhir pun.karna fenomena alam itu sangat banyak dan luas sehingga tidak dapat di uraikan satu persatu.walaupun para ilmuan berlomba-lomba mencari tahu fenomena alam yang terjadi di dunia ini dan coba untuk mengurainya,tetap saja fenomena alam itu hanya tuhan yang tahu dan punya kuasanya.
          Manusia sebagai makhluk yang punya pikiran dan dibekali rasa ingin tahu. Rasa ingin tahu inilah yang mendorong untuk ingin tau segala sesuatu yang mereka ingin tau dan belum tau sebelumnya, memahami, dan menjelaskan gejala-gejala alam, juga berusaha untuk memecahkan masalah atau persoalan yang dihadapi, serta berusaha untuk memahami masalah itu sendiri, ini semua menyebabkan manusia mendapatkan pengetahuan yang baik.
          Pengetahuan yang diperoleh manusia awalnya terbatas pada hasil pengamatan terhadap gejala alam yang ada, kemudian semakin bertambahnya dengan pengetahuan dan teknologi yang berkembang pesat saat ini,manusia mampu memadukan kemampuan penalaran dengan eksperimentasi ini, maka lahirlah ilmu pengetahuan yang pasti atau bagus.
Jadi,perkembangan alam pikiran manusia sampai dengan kelahiran Ilmu Pengetahuan Alam sebagai ilmu yang pasti, melalui 4 (empat) tahap yaitu tahap mitos, tahap penalaran deduktif (rasionalisme) atau tahap pemikiran rasional, tahap penalaran induktif (empirisme) atau tahap pemikiran empiris, dan akhirnya sampai ke tahap pengkristalan konsep metode ilmiah.   

          manusia mempunyai akal yang sangat beda dengan makhluk-makhluk lainnya, meskipun manusia lemah dalam segi jasmani namun manusia sangat kuat dalam segi akal dan pikiran,manusia menemukan berbagai cara untuk melindungi diri terhadap pengaruh lingkungan yang merugikan. Tetapi adanya akal budi itu juga menimbulkan rasa ingin tahu yang selalu berkembang.
          Dengan kata lain, rasa ingin tahu itu tidak pernah dapat dipuaskan. Akal budi manusia tidak pernah puas dengan pengetahuan yang telah dimilikinya. Rasa ingin tahu mendorong manusia untuk melakukan berbagai kegiatan yang bertujuan untuk mencari jawaban atas berbagai persoalan yang muncul di dalam pikirannya.
          Kegiatan yang dilakukan manusia di zaman dulu dan sekarang tak ada bedanya,itu kadang-kadang kurang serasi dengan tujuannya sehingga tidak dapat menghasilkan pemecahan. Tetapi kegagalan biasanya tidak menimbulkan rasa putus asa, bahkan seringkali justru membangkitkan semangat yang lebih menyala-nyala untuk memecahkan persoalan. Dengan semangat yang makin berkobar ini diadakanlah kegiatan-kegiatan yang dianggap lebih serasi dan dapat diharapkan akan menghasilkan penyelesaian yang memuaskan.
Berikut ini akan dijelaskan contoh-contoh mengenai mitos, yaitu:
          Dulu Gunung api meletus hebat, menimbulkan gempa bumi, mengeluarkan lahar panas dan  awan panas,masyarakat dulu menganggap fenomena  tersebut karna mereka lupa menberi tumbal dan persembahan kepada penunggu gunung tersebut,kalau sekarang jika ada fenomena tersebtut para ilmuan bisa menjelaskannya secara rasional dan dapat di pahami secara akal sehat,
          Dulu Gempa bumi diduga terjadi karena Atlas (raksasa yang memikul bumi pada bahunya) memindahkan bumi dari bahu yang satu ke bahu yang lain.kalau sekarang sudah bisa dijelaskan secara pasti dan benar,terjadinya gempa bumi karena lempengan bumi  di dalam air yang bergeser sehingga menimbulkan gempa bumi.
          Dulu Gerhana bulan disangka terjadi karena bulan dimakan raksasa.kalau sekarang terjadinya gerhana bulan di sebabkan karena pada posisi itu bumi,bulan,dan matahari sedang ada pada posisi sejajar.dan lain-lain
          Sebenarnya setiap orang mempunyai rasa ingin tahu, meskipun kekuatan atau intensitasnya tidak semua sama, sedangkan bidang minatnyapun berbeda-beda. Rasa ingin tahu inilah yang dapat diperkuat ataupun diperlemah oleh lingkungan. Rasa ingin tahu yang terus berkembang dan seolah-olah tanpa batas itu menimbulkan perbendaharaan pengetahuan pada manusia itu sendiri. Hal ini tidak saja meliputi kebutuhan-kebutuhan praktis untuk hidupnya sehari-hari seperti bercocok tanam, tetapi pengetahuan manusia juga berkembang sampai kepada hal-hal tentang keindahan.
          Tapi menurut saya sebagai yang orang yang beragama muslim, fenomena alam yang terjadi karna kuasa allah,walaupun banyak ilmuan yang mencari tau tentang fenomena alam yang terjadi sesungguhnya,namun tetep saja fenomena alam itu kuasa allah swt,manusia sebagai makhluk yang tidak pernah puas,selalu ingin mencari tau segala sesuatu tentang bumi dan isinya namun semua itu mengakibatkan bertolak belakangnya antara agama dan ilmu pengetahuan.
          agama yang sudah ada sejak dahulu dan di bawa sejak dari lahir,hingga sekarang dengan rasa ingin taunya manusia terhadap bumi dan isinya membuat manusia itu sendiri yang secara tidak langsung bias menghilangkan makna dari agama itu sendiri,ini sangat miris sekali.
          Menurut saya sebagai manusia yang mempunyai pikiran dan kepercayaan,sebenarnya baik dan bagus sekali kita mengetahui yang sebenarnya fenomena alam itu,tapi jangan lah kita tahu lebih dalam dan dalam lagi tentang bumi dan isinya karna hal tersebut bisa membuat kita lupa akan kepercayaan kita sejak dahulu dan di bawa dari lahir.
          sekarang para ilmuan dari seluruh negara sedang membuat suatu percobaan yang sangat mustahil di lakukan yaitu membuat mesi maktu,yang sering kita temui di film-film,sebenarnya itu semua berawal dari rasa ingin tau yang tinggi tentang bumi dan isinya,sehingga mereka sendiri berani untuk membuat sebuah percobaan yang menentang kuasa tuhan.apa jadinya nanti bumi ini kalau mesin waktu itu berhasil di buat.tak bisa terbayangkan apa yang akan terjadi semuanya tidak akan berjalan seperti hidup di dunia semestinya.
          Kesimpulannya baik dan bagus sekali kita mempunyai rasa ingin tahu yang tinggi dan tidak pernah puas dengan pengetahuan yang sudah ada,namun jika kita terlalu ingin tau lebih dalam dan lebih dalam lagi pun tidak baik jadinya.karna ilmu pengetahuan sekarang ini sangat bertentangan dengan kepercayaan kita sejak dulu dan di bawa sejak lahir.jadi jalani lah hidup ini dan jangan terlalu ingin tahu lebih dalam tentang bumi dan isinya karna semuanya fenomena alam yang terjadi karna hanya tuhan.









DAFTAR PUSTAKA

1.   Aly, Abdullah. 2004. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta: Penerbit PT. Bumi Aksara
2.   Rahma, Eny. 2004. Ilmu Alamiah Dasar. Jakarta: Penerbit PT. Bumi Aksara

1 komentar:

  1. memang benar fenomena alam yang terjadi karna kuasa allah, tapi kehendak Allah selalu seiring dengAN hukum alam (sunnatulloh) maka dari itu sangat penting untuk mengetahui penyebab gejala alam,,

    BalasHapus